Amazon FBA: Apa Itu dan Bagaimana Kerjanya?

Fulfillment by Amazon (FBA) adalah layanan populer yang menangani penyimpanan, pengiriman, dan layanan pelanggan bagi penjual Amazon. Dengan biaya tertentu, penjual dapat menyerahkan tanggung jawab penuh atas pemenuhan pesanan kepada Amazon.

FBA memiliki banyak keuntungan. Penting untuk mempertimbangkan hal ini terhadap biaya dan kesesuaian layanan.

Apa itu FBA dan bagaimana cara kerjanya?

Fulfillment by Amazon (FBA) adalah layanan yang menawarkan pemenuhan pesanan dan pengiriman bagi penjual pihak ketiga. Penjual mempromosikan dan menjual barang, sementara Amazon menangani penyimpanan, pengemasan, dan pengiriman. Layanan ini juga mengurus layanan pelanggan purnajual dan pengembalian.

Ini memungkinkan bisnis untuk berkembang dengan menyediakan akses ke jaringan logistik Amazon.

Apa itu penjual FBA?

Penjual FBA adalah setiap penjual Amazon pihak ketiga yang terdaftar untuk menggunakan layanan pemenuhan pesanan Amazon. Para penjual ini mendaftarkan, memasarkan, dan menjual barang mereka sama seperti penjual lainnya.

Namun, mereka tidak perlu menyimpan, mengemas, atau mengirimkan barang mereka. Layanan ini, beserta layanan pelanggan dan pengembalian, ditangani oleh Amazon.

Banyak penjual Amazon yang menggunakan FBA. Laporan Amazon tahun 2021 mengklaim bahwa separuh dari semua penjual Amazon AS menggunakan FBA. Alasan untuk bergabung dengan mereka sangat meyakinkan. Rata-rata, penjual melihat peningkatan penjualan 20–25% setelah mengadopsi FBA.¹

Anda tidak akan sendirian sebagai penjual Amazon – penjual pihak ketiga menyumbang 58% dari seluruh penjualan di Amazon.²

Tugas apa saja yang menjadi tanggung jawab penjual FBA?

Dengan FBA, penjual menjalankan bisnis dan penjualan mereka, tetapi tidak dengan logistik yang menyertainya. Amazon tidak mengelola seluruh bisnis.

Penjual memilih barang yang akan dijual, mencatat penjualan, melacak inventaris, dan memasarkan barang. Mereka juga harus mengatur pengiriman stok ke lokasi gudang Amazon.

Tugas-tugas inti bisnis diserahkan kepada penjual. Dengan mengalihdayakan fungsi purnajual dan pemenuhan pesanan, penjual dapat membebaskan waktu dan sumber daya untuk fokus pada bagian-bagian vital bisnis ini.

Bagaimana Anda bisa mulai berjualan dengan FBA?

Mendaftar dengan Amazon FBA itu mudah. Pertama, Anda memerlukan akun penjual Amazon untuk berjualan sebagai pihak ketiga.

Anda perlu memilih antara dua paket sebagai penjual – Individu atau Profesional.

• Paket individu memiliki biaya penjualan per item.
• Paket profesional mengenakan biaya langganan bulanan tetap tanpa memandang volume penjualan. Umumnya, jika Anda menjual lebih dari 40 item per bulan, paket Profesional lebih masuk akal.

Kemudian Anda mendaftarkan item Anda untuk dijual di Amazon. Dalam kebanyakan kasus, ini dilakukan menggunakan Nomor Item Perdagangan Global (GTIN), seperti UPC, ISBN, atau EAN.³ Ini memastikan keseragaman di seluruh platform Amazon. Anda kemudian menambahkan judul, deskripsi, gambar, dan harga Anda sendiri.

Setelah Anda memiliki akun dan inventaris terdaftar, Anda dapat mengajukan permohonan untuk beralih ke FBA. Item inventaris Anda perlu dikemas, diberi label, dan dikirimkan ke Amazon. Dari sana, Amazon mengambil alih pengiriman, pemenuhan pesanan, dan layanan pelanggan.

Berapa biaya untuk menggunakan FBA?

Selain biaya standar untuk akun penjual dan setiap item yang terjual, ada biaya tambahan untuk menggunakan FBA. Ada beberapa komponen dari biaya-biaya ini.

Amazon menyediakan rincian ekstensif dari ini serta alat untuk memperkirakan total biaya.

Singkatnya, penjual akan menghadapi biaya-biaya berikut:

• Biaya pemenuhan pesanan per item terjual. Ini bervariasi tergantung pada kategori, ukuran, dan berat item. Semakin kecil dan ringan itemnya, semakin rendah biayanya – mirip dengan layanan pos mana pun.

• Biaya penyimpanan inventaris bulanan. Ini adalah biaya penyimpanan gudang bulanan berdasarkan volume harian rata-rata. Tarif lebih tinggi untuk bulan-bulan puncak Oktober hingga Desember.

• Biaya penyimpanan jangka panjang. Ini adalah biaya tambahan yang berlaku untuk item yang telah disimpan di gudang selama lebih dari 365 hari.

• Biaya penghapusan. Amazon mengenakan biaya sekali bayar ketika item dikeluarkan dari penyimpanan Amazon. Amazon dapat mengembalikan stok atau membuangnya.

• Biaya pemrosesan pengembalian. Amazon menawarkan pengembalian gratis kepada pelanggan, tetapi akan membebankan biaya kepada penjual untuk setiap pengembalian yang diterima.

• Biaya lainnya. Ada biaya tambahan yang dikenakan untuk beberapa situasi. Ini termasuk biaya untuk batas penyimpanan yang terlampaui dan inventaris yang dikirimkan ke Amazon dengan cara yang salah.

Sebagai contoh, perhatikan penjual FBA yang mendaftarkan kaus untuk dijual.

• Amazon memberikan contoh biaya pemenuhan pesanan sebesar $5,07 untuk setiap item yang terjual (dengan asumsi berat antara 12 ons dan 16 ons).

• Biaya penyimpanan bulanan untuk inventaris adalah $0,83 per kaki kubik, naik menjadi $2,40 per kaki kubik di bulan-bulan puncak.

• Biaya penghapusan untuk setiap item adalah $1,14.

Apa saja kelebihan dan kekurangan menggunakan Amazon FBA?

Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika melihat Amazon FBA. Layanan ini memiliki banyak keuntungan bagi bisnis, namun disertai dengan biaya dan tantangan lainnya.

Kelebihan

• Mengalihdayakan layanan yang padat sumber daya membebaskan waktu. Menyimpan, menyortir, mengemas, dan mengirimkan adalah tugas yang memakan waktu. Menghilangkan hal-hal ini dari beban kerja Anda memungkinkan Anda untuk fokus pada area lain dalam manajemen bisnis, promosi, dan penjualan.

• Akses ke Amazon Prime. Saat menggunakan Amazon FBA, item Anda akan terdaftar dan ditangani menggunakan Amazon Prime. Ini menawarkan pengiriman cepat dan gratis kepada pelanggan Prime. Salah satu alasan utama "peninggalan keranjang belanja" adalah biaya pengiriman yang tidak terduga, dan Prime menghilangkan masalah ini. Sebagai keuntungan tambahan, biaya yang dikenakan kepada penjual sama apakah pelanggan menggunakan Prime atau tidak.

• Penggunaan layanan pelanggan Amazon. FBA mencakup layanan pelanggan purnajual dan penanganan pengembalian. Ini adalah layanan 24/7 yang efisien yang disediakan oleh Amazon. Khususnya untuk perusahaan kecil dan menengah, ini sangat mungkin merupakan layanan yang lebih baik daripada yang bisa mereka tawarkan sendiri.

• Ruang penyimpanan yang fleksibel. Biaya didasarkan pada total volume barang yang disimpan. Ini dapat ditingkatkan seiring dengan berkembangnya bisnis. Menambah – atau mengurangi – ruang penyimpanan fisik Anda sendiri tidaklah sesederhana itu.

• Terbuka untuk penjualan internasional. Penjual Amazon dapat dengan mudah menawarkan item untuk dijual di negara lain. Ini adalah pertimbangan utama bagi beberapa penjual, dan ini membuka pasar baru.

• Akses ke saluran penjualan lainnya. Amazon menawarkan solusi pemenuhan pesanan multi-saluran untuk penjualan di platform lain. Platform ini termasuk eBay dan BigCommerce.

Kekurangan

• FBA datang dengan biaya. Bisnis perlu melihat hal ini dan membandingkan total biaya dengan pemenuhan pesanan internal.

• Biaya meningkat semakin lama item terjual. Setelah satu tahun, ada biaya tambahan, dan biaya lebih lanjut akan berlaku jika item perlu dihapus atau dibuang. FBA paling cocok untuk item yang bergerak cepat.

• Volume pengembalian yang lebih tinggi. Amazon menawarkan pengembalian gratis; ini dapat mendorong lebih banyak pelanggan untuk mengembalikan item. Amazon akan menanganinya, tetapi ini akan menimbulkan biaya bagi penjual.

• Persiapan produk yang kompleks. Item inventaris perlu disiapkan, diberi label, dan dikemas dengan benar sebelum dikirim ke gudang Amazon. Ini bisa memakan waktu, dan ada denda jika tidak dilakukan dengan benar.

Mengirim uang ke luar negeri? Kirim transfer internasional Anda ke atau dari Indonesia dengan nilai tukar tengah pasar menggunakan Wise

Bingung bagaimana transfer internasional ke luar negeri dari Indonesia? Atau sebaliknya? Anda mungkin dapat mempertimbangkan Wise untuk melakukan transfer international Anda.

Akun Wise dapat dibuat dengan gratis. Wise menggunakan nilai tukar tengah pasar untuk mengonversi uang — yang berarti uang Anda dikonversi menggunakan nilai tukar yang sama dengan yang Anda lihat di Google.

Itulah mengapa Wise bisa melakukan pengiriman uang internasional dengan biaya hemat, transparan, dan cepat ke rekening bank di luar negeri atau di Indonesia — bahkan ke dompet digital lokal seperti Dana, Gopay, OVO, ShopeePay, dan Linkaja.

Haruskah Anda menggunakan Fulfillment by Amazon?

Apakah Amazon FBA masuk akal atau tidak, sangat tergantung pada model bisnis dan item penjualan Anda.

• Jika Anda menjual barang dalam jumlah besar dari item yang sama, menyerahkan pemenuhan pesanan kepada Amazon dapat menghemat banyak waktu dan upaya.

• Jika Anda menjual item dalam volume yang lebih kecil atau banyak item individual, FBA mungkin tidak tepat untuk Anda. Penjual buku bekas, misalnya, mungkin kesulitan dengan banyak item sekali pakai yang harus disiapkan dan waktu penyimpanan yang lama untuk beberapa item.

Tentu saja, biaya itu penting. Anda perlu mengetahui biaya-biaya tersebut, memahami sepenuhnya, dan membandingkannya dengan biaya yang akan Anda keluarkan jika menawarkan layanan sendiri. Misalnya, mengalihdayakan pergudangan adalah penghematan biaya yang baik – tetapi tidak jika Anda sudah memiliki akses ke ruang. Amazon menawarkan alat untuk membantu Anda memperkirakan biaya.

Penting juga untuk diingat elemen branding dan pengalaman pelanggan dari FBA. Ini dapat membuat perbedaan besar di mata pelanggan Anda. Coba perhatikan apa yang dilakukan pesaing Anda – banyak pelanggan mungkin lebih memilih penjualan Amazon atau Prime jika hal-hal lain sama.

Penjualan internasional adalah pertimbangan lain. Jika Anda berencana untuk berekspansi secara internasional, Amazon FBA dapat membantu. Amazon memiliki jaringan dan sumber daya untuk memungkinkan bisnis berkembang. 20.000 penjual AS meluncurkan penjualan internasional pada tahun 2021 menggunakan jaringan Amazon.⁴

Semua sumber diperiksa 8 Maret 2022.